Pengertian Subjective Case
Dalam tata bahasa Inggris, Subjective Case adalah bentuk kata ganti (pronoun) yang digunakan sebagai subjek dalam sebuah kalimat. Subjek adalah bagian dari kalimat yang melakukan tindakan atau menjadi fokus utama dari sebuah pernyataan. Biasanya, subjek berupa kata benda (noun) atau kata ganti orang (pronoun). Contoh:
- Mr. Michael likes speaking English. (Mr. Michael adalah subjek)
- He wants to study English well. (He adalah subjek)
- Miss Anny doesn’t like talking with me. (Miss Anny adalah subjek)
Fungsi Subjective Case dalam Kalimat
Subjective case memiliki beberapa fungsi utama dalam kalimat:
1. Sebagai subjek utama dalam kalimat
- Contoh: She reads a book every night. (She adalah subjek utama)
2. Sebagai subjek dalam klausa utama maupun klausa bawahan
- Contoh: They know that he is a good teacher. (They sebagai subjek utama, he sebagai subjek klausa bawahan)
3. Sebagai pelaku tindakan dalam sebuah kalimat aktif
- Contoh: I wrote this article yesterday. (I sebagai pelaku tindakan "wrote")
4. Menghubungkan subjek dengan kata kerja
- Contoh: He is a doctor. (He sebagai subjek yang dihubungkan dengan kata kerja "is")
Contoh Kalimat dengan Subjective Case
Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang menggunakan subjective case:
- I love playing football.
- She is studying hard for her exams.
- They are going to the cinema tonight.
- He enjoys reading novels.
- We will visit our grandparents next weekend.
- You should practice English every day.
- It looks beautiful in the morning.
- John and Mary like traveling together.
- My brother plays basketball very well.
- The teacher explains the lesson clearly.
Contoh Soal Subjective Case
Berikut adalah 15 soal yang dapat digunakan untuk menguji pemahaman tentang subjective case:
- ______ (I/Me) love ice cream.
- ______ (He/Him) is my best friend.
- ______ (They/Them) are playing in the garden.
- ______ (She/Her) studies every night.
- ______ (We/Us) went to the zoo last Sunday.
- ______ (You/Your) should be more careful.
- ______ (It/Its) is raining outside.
- My sister and ______ (I/Me) are going to the park.
- ______ (He/Him) wants to buy a new phone.
- ______ (They/Them) called me yesterday.
- ______ (We/Us) need to finish the homework before tomorrow.
- ______ (She/Her) is the captain of our team.
- ______ (He/Him) and I are classmates.
- ______ (I/Me) will help you with your project.
- ______ (You/Your) are responsible for this task.
yang Sering Dilakukan
Banyak pembelajar bahasa Inggris melakukan kesalahan dalam penggunaan subjective case. Berikut beberapa kesalahan umum:
a. Menggunakan object pronoun sebagai subjek
- Salah: Me like this song.
- Benar: I like this song.
b. Menggunakan subjective case setelah preposisi
- Salah: Between you and I, this is a secret.
- Benar: Between you and me, this is a secret. (Setelah preposisi "between", gunakan object pronoun "me")
c. Mencampuradukkan subjective dan objective case dalam satu frasa
- Salah: Me and him went to the park.
- Benar: He and I went to the park.
d. Menggunakan kata ganti yang salah dalam compound subjects
- Salah: Her and me went shopping.
- Benar: She and I went shopping.
Tips Cara Menguasai Subjective Case
Agar lebih mudah memahami dan menggunakan subjective case dengan benar, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:
- Hafalkan bentuk kata ganti dalam subjective case (I, you, he, she, it, we, they).
- Latihan dengan membuat kalimat sederhana menggunakan kata ganti sebagai subjek.
- Gunakan teknik substitution untuk mengetahui apakah kata ganti yang digunakan sudah benar.
- Praktik berbicara dalam bahasa Inggris agar lebih terbiasa menggunakan subjective case dengan natural.
- Membaca dan mendengarkan teks dalam bahasa Inggris untuk melihat contoh penggunaan yang benar.
- Mengerjakan latihan soal seperti yang telah disediakan di atas.
- Meminta feedback dari guru atau teman saat menulis atau berbicara dalam bahasa Inggris.
Kesimpulan
Subjective case adalah bentuk kata ganti yang digunakan sebagai subjek dalam sebuah kalimat. Penggunaannya sangat penting dalam tata bahasa Inggris karena menentukan kejelasan siapa yang melakukan tindakan dalam sebuah kalimat. Kesalahan umum seperti penggunaan object pronoun sebagai subjek sering terjadi, tetapi dengan latihan dan pemahaman yang baik, subjective case dapat dikuasai dengan mudah. Melalui pembiasaan membaca, menulis, dan berbicara, serta mengerjakan latihan soal, pemahaman tentang subjective case akan semakin kuat dan penggunaan bahasa Inggris menjadi lebih akurat.
