Dalam bahasa Inggris, degree of comparison adalah cara untuk membandingkan kualitas atau karakteristik dari satu benda atau orang dengan yang lainnya.
Sebagai bagian dari Adjective, yakni Adjective of Quality, khususnya tentang Degree of Comparison, maka Regular degree of comparison sangat penting untuk dipelajari dalam bahasa Inggris.
Regular degree of comparison adalah pola perbandingan yang mengikuti aturan tertentu, seperti penggunaan akhiran -er dan -est, atau kata bantu more dan most.
Artikel ini akan membahas aturan utama dalam regular degree of comparison, dilengkapi dengan contoh-contoh dan panduan penggunaannya.
Apa Itu Regular Degree of Comparison?
Regular degree of comparison adalah bentuk perbandingan kata sifat (adjective) yang mengikuti pola standar.
Perbandingan ini terdiri dari tiga tingkat utama:
1. Positive: Tidak ada perbandingan, hanya menyatakan sifat dasar.
- Contoh: She is tall.
2. Comparative: Membandingkan dua benda atau orang.
- Contoh: She is taller than her sister.
3. Superlative: Menyatakan kualitas tertinggi di antara tiga atau lebih benda atau orang.
- Contoh: She is the tallest girl in the class.
Aturan dalam Regular Degree of Comparison
1. Penggunaan “-er” dan “-est”
Kata sifat pendek yang terdiri dari satu suku kata (atau dua suku kata dengan pola tertentu) biasanya menggunakan akhiran -er untuk bentuk comparative dan -est untuk bentuk superlative.
Contoh:
Positive | Comparative | Superlative | |
Short | Shorter | Shortest | |
Small | Smaller | Smallest | |
Long | Longer | Longest | |
Big | Bigger | Biggest | |
Easy | Easier | Eastiest |
Catatan:
- Jika kata sifat berakhiran huruf vokal diikuti konsonan (seperti big), huruf konsonan terakhir digandakan sebelum menambahkan akhiran.
- Jika berakhiran -y, huruf y diganti dengan i sebelum menambahkan akhiran.
Contoh dalam Kalimat:
- Positive: This road is long.
- Comparative: This road is longer than that one.
- Superlative: This road is the longest in the city.
2. Penggunaan “-er” dan “-est” untuk Kata Sifat dengan Suku Kata Tertentu
Untuk kata sifat yang berakhiran -le, -er, -ow, -y, atau -some, aturan serupa berlaku meskipun kata tersebut memiliki dua suku kata.
Contoh:
Positive | Comparative | Superlative | |
Clever | Cleverer | Cleverest | |
Yellow | Yellower | Yellowest | |
Simple | Simpler | Simplest | |
Heavy | Heavier | Heaviest | |
Handsome | Handsomer | Handsomest |
Contoh dalam Kalimat:
- Positive: The dress is simple.
- Comparative: This dress is simpler than that one.
- Superlative: This is the simplest dress in the store.
Catatan:
- Untuk kata sifat berakhiran -y, ubah y menjadi i sebelum menambahkan akhiran.
3. Penggunaan “more” dan “most”
Kata sifat dengan dua suku kata atau lebih yang tidak berakhir dengan -le, -er, -ow, -y, atau -some biasanya menggunakan kata more untuk bentuk comparative dan most untuk bentuk superlative.
Contoh:
Positive | Comparative | Superlative | |
Diligent | More diligent | Most diligent | |
Expensive | More expensive | Most expensive | |
Famous | More famous | Most famous | |
Honest | More honest | Most honest | |
Beautiful | More Beautiful | Most beautiful |
Positive Comparative Superlative Diligent More diligent Most diligent Expensive More expensive Most expensive Famous More famous Most famous Honest More honest Most honest Beautiful More beautiful Most beautiful Contoh dalam Kalimat:
- Positive: This bag is expensive.
- Comparative: This bag is more expensive than that one.
- Superlative: This is the most expensive bag in the store.
Catatan:
- Jangan mencampur penggunaan -er/-est dengan more/most untuk kata sifat yang sama.
- Salah: more cleverer
- Benar: cleverer atau more clever
Tips Menggunakan Regular Degree of Comparison
1. Kenali Panjang Kata Sifat
- Untuk kata sifat pendek (1-2 suku kata), gunakan -er/-est.
- Untuk kata sifat panjang (2 suku kata atau lebih), gunakan more/most.
2. Perhatikan Ejaan
- Gandakan huruf terakhir jika kata sifat berakhiran vokal + konsonan.
- Ganti -y dengan -i jika berakhiran -y.
3. Hindari Redundansi
- Jangan gunakan more atau most bersamaan dengan -er atau -est.
4. Berlatih dengan Kalimat Sederhana
Cobalah membuat kalimat dengan pola positive-comparative-superlative untuk meningkatkan pemahaman.
Contoh Penggunaan Regular Degree of Comparison dalam Kalimat
Berikut beberapa contoh penggunaan untuk berbagai kata sifat:
1. Kata Sifat Pendek
| Positive: This box is big.
| Comparative: This box is bigger than that one.
| Superlative: This is the biggest box in the room.
2. Kata Sifat dengan Akhiran Khusus
| Positive: The question is simple.
| Comparative: This question is simpler than the previous one.
| Superlative: This is the simplest question of all.
3. Kata Sifat Panjang
| Positive: The scenery is beautiful.
| Comparative: The scenery here is more beautiful than in the city.
| Superlative: This is the most beautiful scenery I’ve ever seen.
Kesalahan Umum dalam Degree of Comparison
1. Menggabungkan Pola yang Salah
- Salah: This is more bigger than that.
- Benar: This is bigger than that.
2. Menggunakan Akhiran pada Kata Sifat Panjang
- Salah: This is the beautifullest flower.
- Benar: This is the most beautiful flower.
3. Salah Ejaan pada Perubahan Kata Sifat
- Salah: This task is easer than that one.
- Benar: This task is easier than that one.
Kesimpulan
Regular degree of comparison adalah alat penting untuk membandingkan kualitas atau karakteristik benda dan orang dalam bahasa Inggris.
Dengan memahami aturan penggunaan akhiran -er/-est dan kata more/most, Anda dapat membentuk kalimat yang efektif dan jelas.
Latihan secara konsisten akan membantu Anda memahami pola ini lebih baik, sehingga meningkatkan keterampilan tata bahasa dan komunikasi Anda
